Ingredient:
- Daging sapi 250 gram
- Wortel 2 buah
- Tepung terigu 3 sendok makan
- Kuning Telur 2 butir
- Garam secukupnya
- Gula secukupnya sebagai penyedap
- Merica secukupnya
- Bawang Prei 2 batang
- Bawang Putih 3 siung
- Sawi putih 4 lembar
- Air secukupnya
- Minyak sayur secukupnya
equipment :
- Kompor
- Blender
- Pan
- Sendok penggorengan
how to cook :
- Blender daging sapi wortel, bawang putih, bawang prei bergantian, hingga halus,
- Campur adonan daging, wortel bawang putih dan bawang prei jadi satu, berikan gula, merica dan garam secukupnya, untuk memberikan rasa.
- Setelah adonan menyatu, tambahkan kuning telur dan 3 sendok tepung terigu, mengapa saya pakai tepung terigu, karena lebih sehat dan tidak beresiko daripada tepung kanji.
- Setelah adonan menyatu, goreng satu persatu adonan dengan menggunakan 2 sendok. Goreng setengah matang.
- Setelah semua adonan digoreng siapkan kuahnya, Rajang bawang prei dan seledri, siapkan air panas di pan penggorengan atau panci, apabila sudah mendidih masukkan bawang prei dan seledri, tambahkan sedikit merica dan garam.
- Masukkan pentol goreng tadi kedalam kuah yang mendidih, tunggu 5 menit, maka masakan bakso Ala bunda sudah selesai dan siap disajikan
- Mudah kan bunda memasak bakso? Besok akan saya bagi resep bakso udang dan ikan patin
^_^
Semoga dengan kita selalu berkreasi di dapur, kita bisa menyajikan beragam masakan yang tentunya memiliki taste tersendiri dan menyehatkan
Fakta :
- Selain mengandung protein dan lemak, daging sapi pun mengandung vitamin dan mineral dalam kadar yang cukup tinggi, di antaranya vitamin B1 (tiamin), vitamin B2 (riboflavin), zat besi, dan kalsium. Tiamin dan riboflavin sangat dibutuhkan tubuh untuk membantu proses metabolisme sebagai ko-enzim dalam pembentukan energy.
- Wortel kaya beta-karoten. Zat itu di dalam tubuh akan diubah menjadi vitamin A, zat gizi yang sangat penting untuk fungsi retina. Selain berperan sebagai provitamin A, beta-karoten dipercaya sebagai pelindung terhadap kanker karena ia merupakan antioksidan.
Lihatlah bunda… kandungan gizinya… akankah kita membiarkan anak2 belanja bakso diluaran yang tidak diketahui nilai gizinya… atau kita buatkan bakso ala bunda yang sudah terlihat nilai gizinya? Selamat mencoba
Komentar
Posting Komentar